Tampilkan postingan dengan label Sewa rumah. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Sewa rumah. Tampilkan semua postingan
Senin, 17 Oktober 2016

100.000 Homestay Jadi "Trending Topic" di PBB

100.000 Homestay Jadi "Trending Topic" di PBB

JAKARTA - Tema yang paling heboh dalam pertemuan di markas UNWTO, Lembaga PBB bidang Pariwisata Madrid, Spanyol itu rupanya soal homestay.

Dari tiga inisiatif Menpar Arief Yahya yang dikupas tuntas dari sisi strategi, Go Digital, Homestay, dan Sustainable Tourism Certification (STC).

Justru soal homestay yang mendapat respons serius.Terutama setelah mendengar paparan akan dibangun 100.000 homestay hinggal 2019 dan akan dimulai 2017 di Indonesia!

"Apakah pemerintah ikut mengatur regulasi mereka? Bagaimana dengan pajak? Siapa yang menginspeksi? Bagaimana menjaga persaingan tetap sehat? Hati-hati dengan pelaku industri existing, yang sudah ada? Di banyak negara, menambah jumlah atau kapasitas kamar atau hunian di satu destinasi justru menaikkan tensi bisnisnya?" kata Taleb Rifai, Sekjen UNWTO mengingatkan.

Mr. Carlos Vogeler, Executive Director for Member Relations yang warga kenegaraan Spanyol juga memberi catatan.

"Ini bertolak belakang dengan Go Digital yang dipresentasikan sebelumnya. Go digital itu sangat modern, maju, progresif dan menjemput pasar masa depan. Sedangkan Homestay itu lebih ke traditional market? Pasar masa lalu?" kata Carlos.

Lain lagi sorotan dari Mr Márcio Favilla, Executive Director for Operational Programmes and Institutional Relations yang berasal dari Brazil itu.

"Homestay mungkin hanya cocok untuk domestik market, bukan untuk international market?" cetus Márcio yang pernah menjadi Walikota Brazil itu.

Cukup sengit serangan soal homestay yang dibawa Menpar Arief Yahya di forum PBB itu.
Tetapi justru dari situ, mendapat semacam "early warning" atau yang biasa disebut critical success factors yang bermanfaat.

Yang sudah diantisipasi Arief Yahya adalah faktor budgeting, bagaimana menciptakan 100.000 homestay di 10 top destinasi wisata yang sudah ditetapkan Presiden Joko Widodo.

Dia menyebut ini sebagai sharing economy, membangun community based di sektor pariwisata.
Melibatkan masyarakat untuk bekerjasama, mendapatkan benefit, menjaga ekosistem dan hospitality. Masyarakat juga bisa menghidupkan tradisi dan budaya yang akan menjadi atraksi baru.


Menpar menyebut, peran pemerintah adalah membantu permodalan.
Yang biasanya bunga 12%, tapi di homestay cuma 5%, dengan masa tenor 20 tahun, dan uang muka 1% saja.

Perbedaan dengan harga pasar itulah yang ditanggung pemerintah.

Pemerintah juga mewajibkan bentuk bangunan homestay menggunakan arsitektur nusantara.
Setiap daerah akan berbeda, karena Indonesia itu luas, panjang, lebar, pulau-pulau, bersuku-suku, ini akan menjadi kekuatan atraksi tersendiri.

25 Oktober 2016 nanti akan diumumkan pemenang lomba desain arsitektur nusantara dengan rekor jumlah peserta 728 design.

"Kami ingin mengembalikan arsitektural tradisional yang khas dan saat ini sudah banyak yang hilang," kata Menpar Arief Yahya.

Jadi atmosfer kalau ke Borobudur, sudah terasa sejak belokan menuju ke Kota Mungkit, Magelang.
Gapura batu-batu, pagar, pintu, bentuk atap, model rumah, dan sebagainya.

"Bulan ini sudah akan ada pemenang-pemenang lomba desain homestay-nya," jelasnya.
10 destinasi prioritas akan didahulukan, tetapi daerah lain yang punya potensi dan membutuhkan homestay juga akan diakses.

Ke-10 Bali Baru itu antara lain: Danau Toba Sumut, Tanjung Kelayang - Belitung, Tanjung Lesung - Banten, Kep Seribu Dan Kota Tua - Jakarta, Borobudur - Jawa Tengah, Bromo Tengger Semeru - Jawa Timur, Mandalika-Lombok NTB, Labuan Bajo NTB, Wakatobi - Sultra dan Morotai - Maltara.
Bagaimana dengan regulasi? Hospitality? Standart layanan dan quality control?

"Kami mempersiapkan tim yang bekerja untuk itu di bawah Pokja Percepatan 10 Bali Baru. Tentu pemilik homestay akan dibekali pengetahuan, sampai ke pencatatan, laba rugi, keuangan yang sederhana. Soal SDM ada deputi Kelembagaan dan SDM, sampai 2019 akan mencetak 500 ribu tenaga kerja pariwisata baru untuk mempersiapkan target 20 juta wisman di 2019," ungkapnya.

Akhirnya Sekjen Taleb Rifai pun memahami dan percaya akan keseriusan Menpar Arief Yahya.
"Homestay juga bisa dikemas menjadi atraksi destinasi yang menarik. Saya percaya kedekatan dengan budaya lokal, tradisi masyarakat, kehangatan people to people relations, itu semua bisa menjadi atraksi pariwisata," tutup Taleb

Di ujung presentasi, Menpar Arief Yahya meminta kembali UNWTO mengawal dan memfasilitasi pengembangan STO itu menjadi STC, sustainable tourism certification.

Kemenpar bahkan sudah mengeluarkan Keputusan Menteri No. 14 Tahun 2016 tentang Pedoman Tujuan Wisata berkelanjutan.

UNWTO Pun langsung ok, karena itu adalah concern dunia.

Di markas UNWTO Madrid, delegasi Kemenpar RI yang mendampingi Menpar Arief Yahya adalah Yuli Mumpuni Widarso, Dubes RI untuk Spanyol yang juga perwakilan RI di UNWTO, Don Kardono, Stafsus Menpar Bidang Media, Giri Adnyani, Sesdep Pemasaran Mancanegara Kemenpar, Nia Niacaya, Asdep Pengembangan Pemasaran Wilayah Eropa Timur Tengah, Afrika dan Amerika, Ronald Pantun Mariso, Setmenpar dan Kurniawan, Staf KBRI Madrid.( TribunNews )
Kamis, 04 Februari 2016

Penginapan Murah Di Kota Bontang


Lokasi kost dan kontrakan rumah tersebar di beberapa spot, seperti Perumahan BTN Tahap I, Perumahan HOP, Perumahan BSD ,Temputu dan spot-spot lain. Biaya Kost dan Kontrak Rumah Per Tahun biasanya berkisar antara Rp. 750 ribu - Rp. 3,5 juta per bulannya dan biasanya tidak ada batas minimal kontrak.Tergantung Fasilitas dan Daerah yang di tempati. Biasanya Di daerah yang di sebutkan di atas adalah HArga tertinggi untuk Rumah Di Sewakan Di Bontang, karena memiliki tempat dan akses jalan yaang tertata rapi dan Fasilitas Air Terbaik yang ada di Kota Bontang. Fasilitas air yang langsung di kelola oleh Pihak perusahaan seperti PT badak NGL dan PT pupu kaltim.

Di Sewakan Rumah Type 70 : Rp.35 Juta Per Tahun Di Perumahan Temputu

Di Sewakan atau Di Kontrakan Per Tahun Di Perumahan GreenLand Temputu Bontang Utara
Details :

Rumah Type 70 2 lantai
Garasi Mobil - Halaman Luas 300 m2
3 Kamar Tidur - 2 Kamar Full AC
3 Kamar Mandi
Water Treatment Terbaik Di Kota Bontang Yang Di Kelola Oleh PT KIE
Listrik 2200 Watt
Jaringan TV Kabel dengan Puluhan Channel FAvorit




Lokasi 3 Menit dari Kawasan industri PT Pupuk Kaltim , PT KNI, PT KMI, PT KPI dan Sangat dekat dengan Lokasi perkantoran dan fasilitas umum seperti Pasar Citra Mas Loktuan, Pusat Bank Di Wisma KIE, Dan tentunya sangat Nayaman untuk anda tempati.

Lokasi sangat cocok untuk Mess Karyaawan karena memiliki Halaman yang Luas yang mampu menampung 2 Bus Karyawan.Lokasi perumahan Green Land Temputu dengan One Gate System yang menjamin keamanan lingkungan.

Kontak Kami :

Indungg Di 08125822603 / 081228801199

( Harap Kirim Pesan atau WhatsApp terlebih dahulu sebelum menghubungi via Telpon )

Homestay Harian Murah Di Bontang Kaltim


Rumah Type 70 2 lantai
Garasi Mobil - Halaman Luas 300 m2
3 Kamar Tidur - 2 Kamar Full AC
3 Kamar Mandi
Water Treatment Terbaik Di Kota Bontang Yang Di Kelola Oleh PT KIE
Listrik 2200 Watt
Jaringan TV Kabel dengan Puluhan Channel FAvorit



Lokasi 3 Menit dari Kawasan industri PT Pupuk Kaltim , PT KNI, PT KMI, PT KPI dan Sangat dekat dengan Lokasi perkantoran dan fasilitas umum seperti Pasar Citra Mas Loktuan, Pusat Bank Di Wisma KIE, Dan tentunya sangat Nayaman untuk anda tempati.

Lokasi sangat cocok untuk Mess Karyaawan karena memiliki Halaman yang Luas yang mampu menampung 2 Bus Karyawan.Lokasi perumahan Green Land Temputu dengan One Gate System yang menjamin keamanan lingkungan.

Kontak Kami :

Indungg Di 08125822603 / 081228801199

( Harap Kirim Pesan atau WhatsApp terlebih dahulu sebelum menghubungi via Telpon )
Selasa, 03 Februari 2015
Menuju Kota Bontang Dari Balikpapan Ada 2 Cara

Menuju Kota Bontang Dari Balikpapan Ada 2 Cara

Menuju Kota Bontang Dari Balikpapan Ada 2 Cara- Sebenarnya menuju Kota Bontang ini bisa dengan 3 cara, akan tetapi berhubung hanya 2 jalur ini yang digunakan maka akan kami share 2 cara menuju Kota Bontang.

Ada dua cara menuju Bontang dari Balikpapan, yaitu:

1. Kamu yang dari Balikpapan baik dari Pelabuhan semayang, Bandara Sepinggan ataupun Terminal Batu ampar bisa mencoba Naik travel yang disediakan di bandara Sepinggan dengan tarif Rp 175.000 dan waktu tempuh sekitar 6-8 jam. Tersedia pula taxi bandara dengan tarif Rp 750.000. alternatif yang lebih murah adalah menuju Terminal Bis Samarinda Lestari. Dari Samarinda, naik bis di terminal lempake dengan tarif Rp 150.000 selama 2 jam menuju terminal Bontang. Selanjutnya, bisa naik angkutan umum menuju kota.

2. Memanfaatkan armada pesawat yang disediakan PT Pupuk Kaltim dan PT Badak NGL. Ada 2 pesawat yang melayani penerbangan dari Bandara Sepinggan – Bandara Bontang pada pagi hari dan siang hari. Untuk penumpang yang merupakan orang umum atau non karyawan, tarif yang dikenakan yaitu Rp 1.250.000.

3. Cara Ketiga ini cukup ekstrim. Karena kamu harus melalui laut. Berhubung saat ini belum tersedia fasilitas Ferry atau Kapal Laut menuju Bontang, bisa di pastikan kamu Harus berenang menuju kota bontang. Dan cara ketiga ini Sangat Sangat Tidak kami anjurkan. Semua demi keselamatan anda.

Apabila menggunakan kendaraan pribadi, perjalanan dapat dimulai dari Kota Balikpapan melalui Kota Samarinda dengan lama tempuh mencapai 4-6 jam.
Minggu, 01 Februari 2015

Di sewakan Rumah type 70 Di Greenland Bontang



Di sewakan Rumah type 70 2 lantai. 3 Kamar tidur, 3 Kamar mandi, 2 Kamar full AC, Fasilitas : Kulkas, Kompor dan peralatan masak, mesin cuci. Garasi dan halaman luas. Air watertreatment lancar dari PT pupuk kaltim Lokasi : 3 menit dari kompleks perusahaan PT pupuk kaltim. Pt Kaltim nitrat indonesia KNI Bontang, PT kMi dan masih banyak lagi. Harga : nego pada saat cek lokasi